Google Rilis AI Mode: Ancaman Baru Trafik Organik? Praktisi SEO Harus Apa?

Nampaknya, tiada hari tanpa harus beradaptasi. Itulah kalimat yang bisa menggambarkan betapa praktisi search engine optimization harus bergelut meramu strategi optimasi website dengan segala tantangan yang ada. 

Bagaimana tidak? Setelah kemunculan AI Overviews, praktisi SEO lagi-lagi tidak dibuat tenang sejenak sebab Google telah merilis Google AI Mode. Kehadiran teknologi canggih ini memang pada dasarnya membuat pengalaman pengguna semakin mudah dari hari ke hari khususnya dalam proses pencarian informasi. 

Akan tetapi, kecanggihan itu bukan berarti datang tanpa tantangan. Sebelumnya, mengutip dari beberapa riset ahli, AI Overviews telah terbukti mempengaruhi lalu lintas organik yang menurun signifikan. Lantas, apakah fitur canggih Google terbaru ini juga akan mengancam pencarian organik? 

Untuk menemukan jawabannya, mari menyimak penjelasan di bawah ini!

Apa itu AI Mode? Apa Bedanya dengan AI Overviews?

Apa itu AI Mode? Apa Bedanya dengan AI Overviews?

Google telah menyadari bahwa kemunculan AI Overviews telah mengubah bagaimana orang memakai Google Search. AI Mode menyuguhkan pengalaman pencarian yang lebih komprehensif mirip seperti cara kerja ChatGPT. 

Google mengklaim bahwa AI Mode adalah teknologi pencarian mereka tercanggih dengan berbasis AI, menggabungkan penalaran cerdas, dan pemahaman baik tentang multimodal, fitur eksplorasi lanjutan, serta tautan informatif. 

Lantas, apa bedanya dengan AI Overviews? 

AI Mode juga menampilkan nama brand dan mencantumkan sumber seperti AI Overviews. Namun, fitur ini tidak menampakkan list 10 tautan biru seperti saat pada hasil pencarian konvensional.

Akan tetapi, yang paling meresahkan dalam search engine optimization (SEO) adalah berkurangnya hasil pencarian organik. Pasalnya, para praktisi telah merasakan dampaknya sendiri bahwa AI Overviews telah menurunkan angka CTR sampai 34,5%.

Apa Dampak Google AI Mode Terhadap SEO?

Apa Dampak Google AI Mode Terhadap SEO?

AI Mode telah mempengaruhi search engine optimization, setidaknya dalam beberapa aspek berikut: 

Trafik

Beberapa penelitian telah menyatakan bahwa terdapat korelasi antara penurunan trafik organik dengan peningkatan penggunaan AI Overviews. Hal ini tentu saja tidak menutup kemungkinan bahwa AI Mode bisa membawa ancaman yang serupa. 

Visibilitas

Layaknya AI lainnya yaitu Gemini dan ChatGPT, AI Mode tidak menampilkan tautan biru seperti pencarian biasa. Lantas, apa itu artinya? Anda akan sulit memastikan apalah konten Anda bisa muncul sebagai referensi atau tidak. 

Bagi praktisi SEO, ini menandakan bahwa peluang untuk tampil dalam journey pengguna semakin kecil. Alhasil, semua ini bisa mempengaruhi metrik penjualan. 

Analitik

Analitik dalam konteks SEO pada dasarnya bukan persoalan baru lagi. Hasil analisis yang diberikan oleh Google Search Console memang bisa mengakomodir interaksi pada AI Mode maupun AI Overviews. 

Akan tetapi, Anda tetap akan kesulitan untuk mengetahui apakah tayangan ataupun klik tersebut hasil dari pencarian organik, AI Overviews, atau AI Mode. 

Apa yang Harus Dilakukan Oleh Praktisi SEO?

Jangan anxious, jangan panik, dan tetaplah tenang! Praktisi SEO masih bisa melakukan beberapa hal pokok berikut agar bisa bersaing di industri dengan segala tantangan kecanggihan teknologi. 

a. Selalu Adaptasi dengan Tren

Pertama, Anda wajib beradaptasi dengan tren perkembangan SEO yang ada. Percayalah hanya dengan membaca artikel ini, itu artinya Anda benar-benar peduli dan berusaha untuk upgrade atau menambah insight baru khususnya bagaimana AI Mode bisa berdampak pada SEO. 

Kemunculan teknologi memang bisa jadi ancaman, tetapi bukan berarti Anda tidak mampu menjadikannya peluang. Dengan belajar tanpa henti, Anda bisa membuat AI Mode ikut berkontribusi membuat situs menjadi lebih stand out

b. Mengubah Mindset dari SEO jadi Omni SEO

Saat ini, perilaku masyarakat untuk mencari informasi tidak melulu mengandalkan search engine. Anda perlu mengoptimasi semua channel tempat orang mencari informasi. 

Dengan demikian, mindset search engine optimization turut berkembang menjadi OmniSEO. Mulai dari media sosial hingga AI seperti AI Mode, Anda perlu beradaptasi agar bisnis semakin mudah ditemukan. 

c. Fokus pada Pengguna

Pada dasarnya, AI Mode cukup fokus pada kebutuhan pengguna. Hasil jawaban dari AI Mode akan dipersonalisasikan sesuai dengan perilaku, preferensi, dan data pengguna. 

Itu artinya, Anda harus memastikan bahwa konten yang ada di situs bisa benar-benar menjawab kebutuhan audiens. 

d. Kembangkan Topical Authority yang Semakin kuat

Di era kecanggihan AI sekarang ini, pengguna bisa jadi hanya akan mencari informasi yang benar-benar kredibel dan bisa dipertanggungjawabkan. Oleh sebab itu, berusahalah agar situs Anda memiliki topical authority  yang kuat dengan menjadi pakar di bidang tertentu. 

Jadikan situs Anda sebagai sumber paling terpercaya untuk bidang atau topik tertentu. Eksplorasi lebih dalam topik dan sub topik konten yang sudah Anda tentukan.

e. Jaga Keunikan dan Relevansi Konten

Keberadaan AI Mode pada akhirnya menjadi sebuah reminder bahwa keunikan konten atau website benar-benar semakin penting lebih dari sebelumnya. Hanya sekadar meniru dari konten yang sudah ada? 

Tentu saja usaha itu tidak akan berhasil. Konten situs Anda harus mampu membawa perspektif baru dan segar sehingga bisa membantu audiens Anda. Being helpful is a must

Jadi, dengan kemunculan AI Mode dari Google, praktisi search engine optimization tidak perlu berkecil hati. AI ini bisa menjadi bagian dari amunisi Anda untuk memperkuat bisnis dengan berbagai cara mulai dari shifting strategy menjadi Omni SEO, memperkuat otoritas topik, fokus pada helpful content, dan lain sebagainya. 

Di EON Creative Digital, Anda bisa menemukan pendampingan secara menyeluruh untuk meramu strategi search engine optimization. Kami siap jadi partner untuk memastikan setiap upaya SEO Anda tetap relevan di era AI. 

Explide
Drag